Rabu, 17 September 2008

Tentang Sistem Pemrosesan Transaksi/Transaction Process System (TPS)

Dalam menganalisis struktur pengawasan intern yang berkaitan dengan siklus
pendapatan dan siklus pengeluaran, yang akan dibahas terdiri dari:
A. Siklus-siklus pemrosesan transaksi, terdiri dari 4 kelompok yaitu;
1. Siklus pendapatan
2. Siklus pengeluaran
3. Siklus produksi
4. Siklus keuangan.
B. Komponen-komponen sistem pemrosesan transaksi, terdiri dari;
1. Masukan
2. Penyimpanan
3. Keluaran


Konsep siklus pemrosesan transaksi menyarankan bahwa arus transaksi
operasional dapat dikelompokkan dalam empat siklus aktivitas bisnis yaitu;
1. Siklus pendapatan; kejadian-kejadian yang berkaitan dengan pendistribusian
barang dan jasa-jasa kepada pihak lain dan penagihan pembayaran yang
berkaitan.
2. Siklus pengeluaran; kejadian-kejadian yang berkaitan dengan perolehan barang
dan jasa-jasa dari pihak lain dan penetapan kewajiban yang berkaitan.
3. Siklus produksi; kejadian-kejadian yang berkaitan dengan pengubahan
sumberdaya menjadi barang dan jasa-jasa.
4. Siklus keuangan; kejadian-kejadian yang berikaitan dengan perolehan dan
manajemen dana modal, termasuk kas.
Komponen-komponen dasar dari sistem pemrosesan transaksi mencakup:
-masukan
-penyimpanan
-keluaran
Komponen atau elemen-elemen in; merupakan bagian dari sistem manual ataupun
komputerisasi dengan kata lain dapat digambarkan sebagai berikut:
-Masukan: merupakan awal dimulainya proses informasi yang bahan mentahnya
terdiri dari dokumen-dokumen sumber, seperti order pelanggan, slip-slip
penjualan, faktur, order pembelian dan kartu jam kerja karyawan dengan tujuan
menangkap, membantu operasi pengkomunikasian data atau pengotorisasian
operasi lainnya dalam proses dan menstandardkan operasi dengan menunjukkan
data apa yang membutuhkan pencatatan dan tindakan apa yang harus diambil
serta menyediakan file permanen untuk analisis masa datang.
-Penyimpanan meliputi pemrosesan penggunaan jurnal yaitu jumal penjualan,
jurnal pembelian, jurnal penerimaan kas, jurnal pengeluaran kas dan register
untuk menyediakan catatan masukan yang permanen dan kronologis baik
dengan manual maupun dengan menggunakan sistem yang terkompputerisasi.
Penyimpanan disediakan dalam buku besar dan file-file merupakan kumpulan
data yang terorganisasi untuk menghasilkan neraca saldo sehingga dapat
menguji keakuratan dengan catatan sebelumnya.
- Keluaran (output) adalah produk dari sistem informasi yang dibentuk merupakan
informasi yang berguna bagi para pemakainya dapat berbentuk soft copy
misalnya video display maupun hard copy misalnya media kertas berupa laporan
formal yang paling dominan dalam sistem informasi akuntansi

Sumber: http://digilib.usu.ac.id/download/fe/akuntansi-siti%20mirhani2.pdf

1 komentar:

bagus mengatakan...

Nice post. Very good write-up.